JAKARTA, EKBISBANTEN.COM – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal (Kanwil Ditjen) Imigrasi Banten menorehkan prestasi membanggakan di awal masa kepemimpinan Kepala Kanwil yang baru, Felucia Sengky Ratna.
Dalam ajang Rapat Koordinasi Dukungan Manajemen (Rakor Dukman) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan 2025 yang digelar di Jakarta, Rabu (6/8/2025), Kanwil Ditjen Imigrasi Banten sukses memborong dua penghargaan nasional sekaligus.
Penghargaan pertama yang diraih adalah Peringkat 3 Pengelolaan Administrasi Persuratan Tingkat Kantor Wilayah Ditjen Imigrasi melalui Aplikasi SRIKANDI Tahun 2025.
Prestasi ini menjadi bukti keberhasilan Kanwil Ditjen Imigrasi Banten dalam menerapkan sistem tata kelola administrasi yang modern dan terintegrasi secara digital.
Sementara penghargaan kedua diraih dalam kategori Kantor Wilayah Pembina Satuan Kerja dengan Capaian Rencana Aksi Tahunan Reformasi Birokrasi Tahun 2025 Paling Optimal.
Pengakuan ini diberikan atas kinerja pembinaan internal Kanwil Ditjen Imigrasi Banten yang dinilai berhasil mendorong satuan kerja di wilayahnya untuk mencapai target reformasi birokrasi secara konsisten dan terukur.
Dua penghargaan tersebut diterima langsung oleh Felucia Sengky Ratna selaku Kepala Kanwil Ditjen Imigrasi Banten. Ia menyampaikan apresiasi terhadap seluruh tim yang telah bekerja keras dan berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.
“Ini adalah hasil dari kolaborasi dan semangat perubahan seluruh jajaran Kanwil Imigrasi Banten. Kami akan menjadikan capaian ini sebagai pijakan untuk terus berinovasi dan memperkuat reformasi birokrasi di wilayah kami,” ujarnya.
Felucia sendiri baru menjabat selama tiga bulan sebagai Kepala Kanwil Imigrasi Banten. Meski terbilang singkat, periode tersebut dimanfaatkan secara maksimal untuk mendorong transformasi organisasi melalui tata kelola yang lebih efektif, digital, dan berbasis kinerja.
Keberhasilan ini pun menjadi sinyal kuat bahwa Kanwil Ditjen Imigrasi Banten siap menjadi pionir dalam implementasi reformasi birokrasi, sekaligus menjadi inspirasi bagi unit kerja lain di lingkungan Direktorat Jenderal Imigrasi.*