EKBISBANTEN.COM – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) menegaskan komitmennya dalam mendukung penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui partisipasi dalam gelaran Economics 360° Roundtable Discussions yang berlangsung di Gedung Sate, Kota Bandung.
Forum yang mengusung tema “Jabar untuk 8 Persen Ekonomi – Menuju Indonesia Emas 2045” ini menjadi ruang diskusi strategis bagi pemangku kepentingan untuk merumuskan langkah konkret dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di Jawa Barat.
Sebagai bank pembangunan daerah, bank bjb berperan aktif dalam mendukung kelancaran kegiatan sekaligus memperkuat kontribusi nyata bagi pengembangan UMKM melalui pembiayaan produktif, pendampingan usaha, hingga perluasan akses pasar.
Acara ini dihadiri Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) RI Amalia Adininggar, Ketua Dewan Pembina BA Center Burhanuddin Abdullah, Utusan Khusus Presiden Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif, dan Digital Ahmad Ridha Sabana, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Jawa Barat Eydu Oktain Panjaitan, serta jajaran komisaris dan direksi bank bjb.
Direktur Pengganti Direktur Utama bank bjb, Ayi Subarna, mengatakan pihaknya mendukung penuh forum tersebut sebagai bagian dari upaya mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan.
“bank bjb mendukung penuh forum ini sebagai bagian dari upaya kami dalam memperkuat sektor UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian daerah,” ujar Ayi.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, turut digelar The Leadership in Economics Awards/The Economics 360 Awards 2025 sebagai bentuk apresiasi terhadap tokoh dan pelaku UMKM yang berkontribusi signifikan dalam transformasi ekonomi daerah.
Sebanyak 10 debitur UMKM binaan bank bjb meraih penghargaan dalam berbagai kategori, baik untuk kelompok usaha berusia di bawah tiga tahun maupun di atas tiga tahun.
Untuk kategori UMKM di bawah tiga tahun, penerima penghargaan adalah Lettucy, Blazer Ibun, Widia Cupcake, Kopi Wanoja, dan RM Tepi Sungai.
Sementara kategori UMKM di atas tiga tahun diraih oleh Budidaya Sapi Kurban, Pia Kawitan, Nasi Instan Sehati, Sambal Bakar Mang Ujang, dan RSV Helmet.
bank bjb menyampaikan apresiasi atas capaian para UMKM binaannya. Menurut perusahaan, penghargaan ini menunjukkan bahwa sinergi antara pembinaan, pembiayaan produktif, dan pendampingan usaha dapat melahirkan pelaku UMKM yang tangguh dan berdaya saing.
Ke depan, bank bjb menyatakan akan terus meningkatkan kapasitas pelaku UMKM melalui program inkubasi bisnis, pelatihan, digitalisasi usaha, hingga perluasan akses pasar.
Dengan dukungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, forum ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat ekosistem ekonomi daerah menuju target pertumbuhan ekonomi 8 persen serta mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.*
