EKBISBANTEN.COM – Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Serdang Maju, Desa Serdang, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, melakukan kunjungan studi tiru ke dua destinasi wisata unggulan di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, yaitu Kampung Coklat dan Rojo Koyo Farm.
Kunjungan ini bertujuan menggali informasi dan pengalaman dalam pengelolaan potensi wisata desa yang telah terbukti sukses mendorong pertumbuhan ekonomi lokal sekaligus mendukung program ketahanan pangan.
Kegiatan tersebut diikuti sejumlah unsur dari Desa Serdang, antara lain:
- Perwakilan Kecamatan Kramatwatu, Rini Nurhayati, S.Pd., M.Pd.
- Sekretaris Desa Serdang, Yunus
- Babinsa Desa Serdang, Sujarno
- Pengurus BUMDesa Serdang Maju
- Ketua dan pengurus Koperasi Desa Merah Putih
Mereka diterima langsung oleh Ir. Imam Bahrowi, Direktur Produksi Kampung Coklat di Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, serta Ayung selaku pengelola Rojo Koyo Farm Blitar.
Ketua BUMDesa Serdang Maju, Agus Sunarto, menyampaikan bahwa studi tiru ini merupakan bagian dari upaya memperkaya wawasan dan praktik dalam mengembangkan potensi wisata di Desa Serdang.
“Kami belajar langsung dari proses edukasi pengelolaan kakao mulai dari pemilihan bibit, pengolahan hingga pemasaran produk,” ujarnya.
“Selain itu, kami juga mendapat pengetahuan tentang pengelolaan peternakan domba modern yang ramah lingkungan di Rojo Koyo Farm,” sambung Agus.
Ia berharap, hasil kunjungan ini dapat menjadi inspirasi nyata bagi pengembangan potensi wisata dan pertanian di Desa Serdang.
“Selain memahami, peserta juga diharapkan mampu menerapkan ilmu yang didapat, meskipun dimulai dari langkah kecil. Apalagi dengan hadirnya sinergi antara BUMDesa Serdang Maju dan Kopdes Merah Putih, kami optimistis bisa memaksimalkan potensi desa ke depan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Agus menuturkan pemilihan Kampung Coklat dan Rojo Koyo Farm sebagai lokasi kunjungan bukan tanpa alasan.
“Keduanya dinilai berhasil mengembangkan potensi lokal secara berkelanjutan dan menjadi contoh pengelolaan wisata desa yang selaras dengan program kerja BUMDesa Serdang Maju Tahun 2025, khususnya dalam mendukung ketahanan pangan,” tukasnya.
Diketahui, pembiayaan kegiatan ini bersumber dari swadaya masyarakat dan tidak menggunakan dana penyertaan modal dari Dana Desa.
Sementara fasilitas kendaraan difasilitasi oleh Dinas Pariwisata Provinsi Banten dan mendapat dukungan penuh dari Anggota Komisi V DPRD Provinsi Banten Fraksi Partai Golkar, H. Muhsinin.
Perwakilan Camat Kramatwatu, mengapresiasi langkah BUMDesa Serdang Maju dalam menyelenggarakan studi tiru secara mandiri.
“Kami sangat bangga. Kegiatan ini menjadi contoh dan motivasi bagi BUMDesa lain. Kami optimis BUMDesa Serdang Maju, yang telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, mampu memajukan Desa Serdang melalui optimalisasi potensi yang ada,” ujarnya.
Senada, H. Muhsinin menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan tersebut. “Kehadiran BUMDesa dan Kopdes diharapkan mampu meningkatkan perekonomian desa melalui pengelolaan potensi secara maksimal. Sebagai wakil rakyat, saya sangat mendukung kegiatan seperti ini,” tegasnya.*
