EKBISBANTEN.COM – PT Shenhua Guohua Pembangkitan Jawa Bali (SGPJB) menggandeng Lembaga Amil Zakat Harapan Dhuafa (LAZ Harfa), memberikan bantuan alat tangkap ikan untuk nelayan.
Serah terima bantuan tersebut merupakan program rutin tahunan Corporate Social Responsibility (CSR) PT SGPJB untuk membantu dan memberdayakan kelompok nelayan di wilayah operasional PLTU Jawa 7, Jumat (17/11/2023).
Penyerahan dilaksanakan secara secara simbolis di dua lokasi, yaitu di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Desa Terate, Kecamatan Kramatwatu dan di Kampung Pangsoran, Desa Bojonegara, Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang.
Humas SGPJB Rama Hermawan berharap bantuan yang diberikan dapat membantu meningkatkan hasil tangkapan dan berdampak terhadap kesejahteraan para nelayan.
“Dengan bantuan ini, kami dari jajaran SGPJB berharap para nelayan bisa lebih bersemangat lagi dalam mencari ikan, sehingga akan meningkatkan kesejateraan,” tutur Rama.
Pada kesempatan yang sama, perwakilan dari Kementerian Kelautan Ari Imbalan menyampaikan apresiasi atas kepedulian SGPJB kepada para nelayan.
“Tentu saya apresiasi kepada SGPJB, semoga apa yang telah diberikan menjadi pemicu semangat nelayan untuk melaut dan meningkatkan kesejahteraan,” ungkap Ari.
Senada dengan Ari, Camat Bojonegara H. Sutikno menyampaikan harapan agar bantuan yang diberikan SGPJB dapat bermanfaat bagi para nelayan.
“Terima kasih tentunya saya ucapkan kepada PT SGPJB, semoga (bantuan alat tangkap ikan – Red.) bermanfaat bagi nelayan yang selama ini hidup dalam kesulitan,” kata H. Sutikno.
Merespon bantuan itu, Tokoh Nelayan Kampung Pangsoran Samlawi mengucapkan rasa terima kasih kepada PT SGPJB yang peduli dan terus membantu masyarakat sekitar PLTU Jawa 7 melalui berbagai program CSR.
“Terima kasih kepada SGPJB yang telah senantiasa berkomitmen untuk terus membantu masyarakat melalui berbagai program yang digulirkan kepada para nelayan,” pungkasnya.
Penyerahan bantuan dihadiri langsung oleh sejumlah elemen masyarakat terkait, yaitu perwakilan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Ari Imbalan, Camat Kramatwatu Sri Rahayu Basukiwati, Camat Bojonegara H. Sutikno, Kades Terate Sahrani serta tokoh Nelayan Kp Pangsoran Samlawi.
