Jumat, 3 Januari 2025
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Barisan Milenial Banten Nilai Koalisi Gerindra-PKS Berpotensi Menang di Pilkada Banten 2024

| Kamis, 27 Juni 2024

| 16:00 WIB

EKBISBANTEN.COM – Ketua Umum Barisan Milenial Banten, Sandra Permana menilai koalisi PKS-Gerindra Berpotensi Menang dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Hal itu lantaran, partai Gerindra dan PKS pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendapatkan perolehan suara yang signifikan baik di DPRD Provinsi Banten dan di 8 Kab/Kota se-Banten.

Terlebih, baik PKS dan Gerindra memiliki basis pemilih yang militan serta kerja-kerja politik yang efektif. “Hal ini menjadi kekuatan yang dimiliki oleh PKS dan Gerindra dalam memenangkan Pilkada Banten 2024,” katanya.

Saat ditanya siapa sosok ideal yang menjadi Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur, Sandra mengungkapkan hal itu menjadi urusan partai politik pendukung.

Namun, ia menjelaskan jika pasangan yang diusung PKS-Gerindra ini bisa berselancar dan resmi mendaftar ke KPU nanti di bulan Agustus, tentu memiliki potensi besar
dalam memenangi Pilkada Banten 2024.

“Kalau urusan ini dipersilahkan kepada masing-masing kandidat dan partai politik pengusungnya. Namun, bila pasangan yang diusung PKS-Gerindra resmi mendaftar ke KPU nanti di Bulan Agustus, tentu memiliki potensi besar dalam memenangi Pilkada Banten 2024,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Sandra menuturkan rekam jejak masing-masing kandidat memiliki trend yang baik dalam dunia politik, Andra Soni pernah menduduki Ketua DPRD Banten 2019-2024 dan saat ini menjadi Ketua DPD Partai Gerindra Banten.

Sementara Dimyati Natakusumah pernah menjadi Bupati Pandeglang 2 periode (2000-2005 dan 2005-2009), Wakil Ketua MPR RI (2014), Ketua DPW PPP Banten (2006-2011), dan Anggota DPR RI 3 periode (2009-2014, 2014-2019, 2019-
2024).

“Keduanya memiliki rekam jejak yang baim dalam dunia politik nasional dan daerah,” tuturnya.

Saat ditanya mengenai peran dari Milenial Banten terkait dengan Pilkada Banten 2024, Sandra mengatakan milenial Banten diharapkan untuk cakap dalam menentukan pilihan yang sesuai dengan kebutuhan Generasi Y dan Generasi Z.

Ia memaparkan, Milenial Banten butuh komitmen dari kandidat untuk memberikan ruang kepada kaum milenial Banten di berbagai sektor yang berkaitan dengan pengembangan potensi Gen Y dan Gen Z.

“Milenial Banten jangan lagi menjadi swing voters yang hanya dijadikan sebatas wadah relawan untuk memenangkan kandidat saja, ketika menang dan dilantik selanjutnya dibiarkan,” ujarnya.

Idealnya, menurut Sandra, milenial Banten harus menjadi real voters yang memiliki input gagasan program kepada kandidat sehingga Gen Y dan Gen Z tidak hanya membantu dalam pemenangan kandidat saja.

“Namun yang terpenting ketika kandidat dinyatakan menang dan dilantik, milenial Banten harus mampu mengawal program tersebut untuk direalisasikan,” pungkasnya.***

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top