CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang mengikuti kegiatan Jumat Jajan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Cilegon mengapresiasi kegiatan tersebut. Bahkan, mereka ketagihan ingin diajak lagi pada Jumat berikutnya.
Ahmad Solihan, salah seorang pedagang bakso mengaku senang bisa dilibatkan dalam program Jumat Jajan yang diinisiasi Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Cilegon.
“Alhamdulillah jualan bakso saya laris manis. Saya biasanya jual online saja di rumah. Paling kalau ada orderan orang hajatan saya datang ke lokasi. Tapi pas coba acara ini saya jadi kepingin ikut lagi,” kata Ahmad, Jumat, 23 Agustus 2024.
BACA : Wali Kota Helldy Apresiasi Jumat Jajan, Dinilai Kreatif Kenalkan UMKM Cilegon
Hal senada diungkapkan Lilis. Pedagang aneka cemilah itu juga mengaku senang sebab baru beberapa jam jualannya sudah banyak diserbu para pegawai Pemkot Cilegon. Ia pun ingin agar tiap pekan bisa diajak untuk mengikuti program Jumat Jajan di MPP.
“Mudah-mudahan sih bisa diperluas area jajanannya ya biar bisa lebih banyak pedagang yang diajak. Bahkan kalau bisa sih kita ingin ikut lagi. Lumayan,” ujar pemilik usaha Lilis Cemal Cemil ini.
Sementara itu, Kepala Bidang UKM Dinas Koperasi dan UKM Kota Cilegon, Heryati, tidak bisa menjamin pedagang yang sudah pernah ikut Jumat Jajan untuk ikut lagi pada pekan berikutnya.
BACA : Perluas Pasar Produk Unggulan IKM dan UMKM, Disperindag Cilegon Gelar Pelatihan Ekspor
“Kita sudah tentukan tema tiap Jumatnya. Kalau Jumat ini temanya bakso, pekan depan Insya Allah kita ambil tema soal roti-rotian. Tapi satu dua pedagang lainnya ya tetap kita akomodir,” katanya.
Saat ini, kata Heryati, sudah banyak pedagang yang antre untuk mengikuti program Jumat Jajan. Pendaftaran bisa dilakukan melalui kirim pesan di akun Instagram Dinas Koperasi dan UKM. Setelah itu mengisi Google formulir yang diberikan admin Instagram.
“Alhamdulillah acara ini mendapat sambutan luar biasa dari pengunjung MPP dan juga para pegawai Pemkot Cilegon. Kita memang ingin UMKM tidak itu-itu saja yang jualan, tapi kalau yang lain enggak komunikasi juga kita enggak tahu jadinya. Mudah-mudahan pekan depan lebh baik lagi,” katanya. (*)
