Ketua Program ACT Banten Sukma Jaya Laksana mengatakan, kerusakan menimpa rumah warga, sekolah hingga fasilitas umum. Kondisi terakhir banyak masyarakat di daerah Sumur Banten mengungsi ke tempat – tempat yang lebih aman untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan. Terpantau banyak rumah warga dan fasilitas yang mengalami kerusakan dari ringan, menengah hingga berat.
“Hingga narasi ini diturunkan ada sebanyak 29 Kecamatan, 141 Desa, 1909 rumah, 14 puskesmas, 36 sekolah, 3 kantor desa, 10 rumah ibadah, dan 3 tempat usaha mengalami kerusakan dengan intensitas ringan hingga berat,” kata Sukma, Minggu (16/1).
Beberapa wilayah yang terdampak diantaranya Kecamatan Cimanggu,Cikeusik,Cibaliung,Carita,Sukaresmi,Pagelaran,Sumur,Cigeulis,Mandalwangi,Patia, Angsana,Munjul,Sindangresmi,Jiput.
Saat ini warga di pusat gempa membutuhkan bantuan diantaranya obat – obatan, makanan siap saji, bahan pokok, selimut, terpal dan beberapa kebutuhan lain untuk para pengungsi. Melihat kondisi ini Tim ACT Banten akan berikhtiar untuk menghadirkan berbagai bantuan untuk para penyintas Gempa.
“Barangsiapa memberi kemudahan kepada orang yang kesulitan, niscaya Allah akan memberi kemudahan baginya di dunia dan akhirat,” (HR. Muslim, Abu Daud, Tirmidzi, Nasai & Ibnu Majah).
Sahabat dermawan mari bersamai para penyintas gempa Sumur Pandeglang dan sekitarnya dengan menyalurkan bantuan terbaikmu melalui Rekening Aksi Cepat Tanggap: BSI # 71 6415 4933. ***
]]>
