JAKARTA, EKBISBANTEN.COM — PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) terus memperkuat konsolidasi pasca-merger dengan fokus menjaga kualitas layanan dan pengalaman pelanggan.
Langkah strategis yang dilakukan adalah mengintegrasikan pusat operasional dan pemantauan kualitas layanan terpadu atau Customer Experience & Service Operation Center (CE & SOC) di Gedung XLSMART, Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang Selatan.
CE & SOC ini merupakan penggabungan dua Network Operation Center (NOC) milik XL Axiata di Jakarta dan Smartfren di BSD. Integrasi selesai hanya dalam waktu tiga bulan, menjadikannya salah satu proses penyatuan tercepat di industri telekomunikasi Indonesia.
Direktur & Chief Integration Officer XLSMART, Sanjay Vaghasia, mengatakan penyatuan ini memastikan stabilitas jaringan tetap terjaga di tengah proses integrasi.
“Monitoring jaringan kini lebih mudah dan pelanggan tidak merasakan dampak negatif dari transisi,” ujarnya.
CE & SOC memantau seluruh layanan, termasuk internet seluler, panggilan suara, SMS, layanan korporasi, internet kabel, aplikasi self-service (myXL, Axisnet, MySF), hingga aplikasi OTT.
Sistem ini juga dilengkapi Unified Intelligent Monitoring System berbasis kecerdasan buatan (AI) yang mampu melakukan auto demarcation, auto healing, auto rerouting, dan auto balancing untuk mempercepat penanganan gangguan.
Direktur & Chief Technology Officer XLSMART, Shurish Subbramaniam, menambahkan, dengan basis pelanggan lebih dari 82 juta, pihaknya memerlukan pusat komando terpadu agar setiap potensi gangguan dapat diantisipasi lebih cepat.
“Hal ini penting untuk menjaga dan meningkatkan pengalaman pelanggan,” terangnya.
Pemilihan BSD sebagai lokasi CE & SOC dinilai strategis karena memiliki infrastruktur setara data center dan memudahkan koordinasi tim.
Dengan fasilitas ini, XLSMART menegaskan komitmennya menghadirkan layanan digital andal sekaligus menjadi operator telekomunikasi paling dicintai pelanggan di Indonesia.*