SERANG, EKBISBANTEN.COM – Tinawati Andra Soni menegaskan pentingnya peran posyandu sebagai garda terdepan layanan kesehatan masyarakat di tingkat desa. Hal itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja ke Posyandu Desa Ciagel, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Rabu (17/9).
Dalam kesempatan tersebut, Tinawati memberikan apresiasi kepada para kader posyandu yang dinilainya bekerja dengan penuh ketulusan dan semangat. Menurutnya, kehadiran kader menjadi kunci keberhasilan program kesehatan masyarakat.
“Harapan saya, para kader dapat menyesuaikan tugas pokok dan fungsinya sesuai dengan 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM). Mari kita perkuat sinergi antara pemerintah, kader, dan masyarakat agar manfaat posyandu semakin dirasakan oleh seluruh warga,” ujarnya.
Kegiatan itu dihadiri Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Serang Tifa Hanifa Hanum Najib, Camat Kibin Babay Karnawi, Ketua TPPKK Kecamatan Kibin Gina Tiawati, perwakilan Dinas PMD Pemprov Banten dan Pemkab Serang, Kepala Desa Ciagel M Yunus, serta jajaran pembina posyandu dari tingkat provinsi hingga desa.
Selain meninjau pelayanan, Tinawati juga berdialog dengan warga. Ia menyoroti inovasi Posyandu Ciagel yang mengelola bank sampah dan alat pendaur ulang sebagai langkah pemberdayaan lingkungan.
“Inovasi ini bisa diadaptasi oleh kabupaten/kota lainnya, khususnya di desa dan kelurahan,” katanya.
Menurutnya, inovasi tersebut akan dilaporkan kepada Gubernur Banten sebagai pembina posyandu, terutama terkait pengelolaan sampah rumah tangga berbasis masyarakat.
Dalam kunjungannya, Tinawati juga menyerahkan sejumlah bantuan berupa sembako, kidsware, selimut, kasur, tongkat alat bantu jalan, hingga bibit cabai sebagai bentuk kepedulian terhadap warga.
Ia berharap penerapan 6 SPM di Kecamatan Kibin dapat berjalan optimal, sehingga posyandu tidak hanya berfungsi sebagai layanan kesehatan dasar, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Ini langkah nyata mempercepat pelayanan kesehatan masyarakat sekaligus memperkuat peran posyandu sebagai pusat layanan terpadu,” pungkasnya.*