SERANG, EKBISBANTEN.COM – Pemerintah Provinsi Banten mengalokasikan anggaran sebesar Rp60 miliar untuk mendukung program Bangun Jalan Desa Rakyat Sejahtera atau disingkat “Bang Andra”.
Program ini tertuang dalam Peraturan Gubernur Banten Nomor 17 Tahun 2025 tentang Pedoman Konektivitas Pembangunan di Wilayah Provinsi Banten.
Kebijakan ini menjadi tonggak penguatan integrasi antarwilayah, baik antara kawasan perkotaan dan perdesaan maupun antara pusat pertumbuhan ekonomi dan kawasan sekitarnya.
Gubernur Banten, Andra Soni, menjelaskan bahwa pembangunan jalan desa dilakukan di delapan lokasi yang tersebar di kabupaten dan kota se-Provinsi Banten, dengan total panjang jalan mencapai 12 kilometer.
“Semoga dengan adanya program ini, kita semua dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh Provinsi Banten,” ujar Andra usai menghadiri upacara Hari Ulang Tahun Pemadam Kebakaran ke-106 di Lapangan Kantor Gubernur Banten, Jumat (16/5/2025).
Ia menambahkan bahwa program ini akan berlanjut dan diharapkan panjang jalan yang dibangun akan terus meningkat setiap tahunnya.
Selain pembangunan infrastruktur jalan, Pemprov Banten juga menyalurkan bantuan keuangan desa sebesar Rp100 juta kepada masing-masing dari 1.238 desa di seluruh provinsi.
“Kita telah menyaksikan bersama penyerahan bantuan desa secara simbolis kepada sejumlah perwakilan kepala desa,” ucap Andra.
Gubernur Andra juga menegaskan bahwa bantuan keuangan dari Pemprov bersifat komplementer, melengkapi Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Menurutnya, bantuan ini diharapkan dapat mendukung pemerintah desa dalam penyediaan sarana dan prasarana, operasional transformasi posyandu desa, program ketahanan pangan, penyertaan modal bagi BUMDes, serta pengembangan sumber daya manusia melalui program Sarjana Penggerak Desa.
“Anggaran yang kita terima berasal dari Dana Desa APBN. Dengan adanya bantuan ini, berbagai program pembangunan desa yang telah kita luncurkan dapat berjalan dengan lancar,” pungkasnya.*
