SERANG, EKBISBANTEN.COM – Rapat evaluasi Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang Tahun 2024 bersama media digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang.
Kegiatan yang dibuka oleh Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kota Serang, Hanifa tersebut diadakan di Teater Coffee, pada Selasa (25/2/2025).
Dalam sambutannya, Hanifa menjelaskan pasca Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, pihaknya terus menerus melakukan evaluasi dengan berbagai segmen.
Hal itu dilakukan guna mendapatkan input positif sebagai catatan agar pada pelaksanaan Pilkada selanjutnya dapat berjalan lebih baik lagi dari Pilkada yang telah dilaksanakan.
“Pasca pemilihan, kami terus menerus melaksanakan evaluasi dengan berbagai segmen. Untuk mendapatkan input agar persiapan untuk pemilihan 2029 kita punya catatan yang kita himpun dari berbagai segmentasi,” ungkapnya.
Selain bersama awak media, Hanifa menjelaskan pihaknya juga melakukan evaluasi badan adhoc, evaluasi internal mulai dari logistik, keuangan, dan menjelang puasa akan melakukan evaluasi bersama stakeholder.
“Yang pasti kami ingin meminta masukan dari para pihak yang selama ini berkecimpung, bekerjasama dalam hal pelaksanaan baik dari awal kita melakukan Pilkada serentak hingga hari ini,” jelasnya.
Lebih lanjut, Hanifa menuturkan peran media begitu penting dalam pelaksanaan Pilkada Kota Serang tahun 2024.
“Oleh karena itu kami mengucapkan terima kasih kepada teman-teman media, mudah-mudahan silaturahmi ini terus berlanjut,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu praktisi media yang juga merupakan CEO Bantennews.com, Wahyu Arya mengatakan kegiatan hari ini merupakan bentuk penghargaan bagi kami teman-teman awak media.
“Ini penghargaan bagi kami, dilibatkan dalam proses berdemokrasi. Kegiatan hari ini menandakan hubungan teman-teman media dan KPU Kota Serang berjalan sinergis,” tuturnya.
Wahyu kemudian menyoroti hasil putusan MK di mana ada beberapa daerah yang melakukan PSU salah satunya di Provinsi Banten yakni Kabupaten Serang.
“Kita tahu, hasil putusan MK ada beberapa daerah yang melakukan PSU dan alhamdulillah Pilkada di kota Serang berjalan lancar dan kondusif,” paparnya.
“Walau ada sedikit gesekan, tapi kami sadar betul peran jurnalisme membawa misi kesejukan dalam suasana yang panas. Jadi kami tidak ingin menjadi angin yang membakar sekam,” sambung Wahyu.
Wahyu memaparkan, dalam pelaksanaannya godaan subjektif menjadi bagian kontestasi Pilkada cukup berat dirasakan awak media.
“Tapi kita khususnya di Pokja Wartawan Kota Serang sepakat hajat Pilkada menjadi momentum di mana politik bisa berlangsung dengan gembira.
Kontestasi boleh terjadi tetapi tidak mengurangi substansi kita menyampaikan informasi,” pungkasnya.***
