Jumat, 10 Januari 2025
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Mubes FSPP Banten Berhasil Pilih Lima Anggota Presidium Baru, Ini Program Prioritas yang Harus Dijalankan

| Kamis, 7 Maret 2024

| 17:00 WIB

FSPP Banten
Peserta Mubes FSPP Provinsi Banten. (FOTO: DOK. FSPP BANTEN).

LEBAK, EKBISBANTEN.COM – Forum Silaturahim Pondok Pesantren (FSPP) Provinsi Banten menggelar musyawarah besar (mubes) selama dua hari yakni dari tanggal 6-7 Maret 2024 di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

Kegiatan yang mengangkat tema: “Konsolidasi Organisasi Pesantren Untuk Persatuan Umat” yang juga dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar dan Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Prof. Fatah Sulaiman itu berhasil memilih lima Presidium baru FSPP Provinsi Banten, yaitu KH. Sulaiman Effendi, KH. Sulaiman Ma’ruf, KH. Fadlullah, KH. Ence Soleh, dan KH. Fathurrahman.

Adapun kelima anggota Presidium mendapatkan amanat melaksanakan lima program prioritas, yaitu: (1) pengembangan literasi Al Qur’an dan menjadikan pondok pesantren sebagai pusat pembinaan MTQ, (2) pengembangan sumberdaya insani dan profesionalisme guru berkelanjutan, (3) penguatan jaringan kelembagaan dengan melakukan inisiasi FSPP Indonesia, (4) pembentukan konsorsium usaha Pesantren khususnya dalam bidang pertanian, peternakan, dan kelautan, serta (5) mengurus konsesi lahan untuk program ketahanan pangan Pondok Pesantren.

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menyebut Pondok Pesantren dapat menjadi penyangga ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Dengan memanfaatkan eksistensinya, Pondok Pesantren mampu menjadi motor penggerak kemajuan ekonomi umat.

“Beberapa hal secara teknis perlu kita implementasikan. Salah satunya bagaimana menggiatkan ekonomi untuk membangun kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Ia menjelaskan, Pondok Pesantren dan ekonomi syariah merupakan aspek yang lahir dari kaum muslim. Pondok Pesantren memberikan kontribusi berupa sumber daya manusia dan ekonomi syariah memberikan kontribusi memajukan ekonomi umat Islam.

“Ekonomi pesantren dengan berbagai komoditas yang bisa dikelola bersama ini baik sekali untuk Provinsi Banten ke depan. Dengan terjalin satu kesatuan sumber daya manusia yang continue,” ungkap Al Muktabar.

Selain UMKM, beberapa komoditas di Pondok Pesantren seperti peternakan dan pertanian akan terus dioptimalkan. Hal tersebut diiringi dengan memperhatikan potensi wilayah Provinsi Banten itu sendiri.

“Sehingga dengan potensi yang dimiliki ketahanan pangan kita, dan roda perekonomian akan terus berjalan,” lanjutnya.

Sementara itu Ketua Demisioner Presidium FSPP Provinsi Banten M. Shodiqin menyampaikan, musyawarah ini bertujuan mengevaluasi kinerja forum. Sehingga Pondok Pesantren ke depan mampu mengoptimalkan potensi internal maupun eksternal.

“Musyawarah ini akan mengevaluasi kinerja kita dan mengambil pokok-pokok pelajaran dan kita tuangkan sebagai pedoman langkah mencapai kesuksesan di hari yang akan datang,” tandasnya.*

Editor :Rizal Fauzi

Bagikan Artikel

Terpopuler_______

Scroll to Top