EKBISBANTEN.COM – Pemerintah Indonesia telah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di tahun 2024. Jumlahnya mencapai Rp300 triliun.
Adapun target yang ditetapkan tersebut hanya sedikit lebih tinggi dari target tahun lalu yang sekitar Rp297 triliun. Di mana, realisasinya hingga 30 November 2023 baru mencapai Rp229,95 triliun.
Deputi Bidang Usaha Mikro KemenkopUKM Yulius merinci target plafon yang telah didistribusikan kepada penyalur di 2024 ini sebesar Rp280,48 triliun.
Sisanya sebesar Rp19,51 triliun, akan digunakan sebagai plafon Kredit Usaha Alat dan Mesin Pertanian (KUA).
“Serta sebagai cadangan untuk penyalur KUR yang masih memiliki potensi penambahan plafon KUR pada semester II/2024,” katanya.
Yulius menjelaskan penyaluran KUR di tahun ini didorong untuk peningkatan kualitas KUR.
“Di mana, itu akan memprioritaskan debitur baru dan debitur yang mengalami graduasi,” terangnya.
Untuk memastikan penyaluran sesuai target dan tepat sasaran, Yulius menuturkan komite kebijakan pembiayaan bagi UMKM telah membentuk forum pengawasan KUR yang akan melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala.
“KemenkopUKM juga melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan penyaluran KUR,” pungkasnya.***