SERANG, EKBISBANTEN.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Serang menggandeng mahasiswa untuk turut serta aktif meningkatkan partisipasi dan pengawasan pemilu 2024.
Salah satu Mahasiswa Untirta Feriansyah, mengaku dalam acara tersebut mendapatkan pengetahuan yang lebih mendalam terkait pemilu. Terlebih, mengenai praktik money politik yang dilarang dalam pemilu.
“Terkait siapa saja penyelenggara pemilu yang ada di Indonesia, khususnya yang ada di Kota Serang. Terus juga ada cara pencegahannya,” ujarnya usai acara di Aula Gedung Muhammadiyah Banten, Kota Serang, Kamis (9/11/2023).
Usai mendapatkan edukasi, ia mengaku bakal mensosialisasikannya kepada masyarakat luas.
Adapun, acara itu diikuti 70 mahasiswa yang menjadi duta Pengawas Partisipatif Pemilu 2024, menurut Akademisi Untirta Prof Suwaib Amiruddin, merupakan kegiatan yang positif.
Ia yang juga sebagai pemateri dalam acara itu, memberi apresiasi kepada Bawaslu Kota Serang atas partisipasinya melibatkan masyarakat.
“Salah satu bentuk kepedulian Bawaslu kepada masyarakat, bahwa pengawasan pemilu harus dilibatkan masyarakat, dan pelibatan ini bukan cuma secara struktur tapi juga pelibatan secara partisipatif,” ujarnya usai acara.
Guru besar FISIP Untirta itu juga mengatakan bahwa pemilu merupakan milik masyarakat yang perlu diawasi prosesnya.
“Pemilu milik semua masyarakat, bukan hanya milik penyelenggara, maka dengan keterlibatan masyarakat dalam kepemiluan ini, terutama dalam penyelewengan, penyimpangan yang terjadi dengan pemilu perlu pengawasan. Perlu kita apresiasi, Bawaslu Kota Serang hari ini saya menganggap bahwa ada satu hal terobosan,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Serang Agus Aan Hermawan mengaku akan terus meningkatkan partisipasi dan pengawasan pemilu 2024 melalui kerjasama dengan lingkungan akademisi.
“Di wilayah Kota Serang sudah melakukan MoU salah satunya, Untirta, UPG, Uniba, Unsera, dan beberapa yang sudah MoU kita sudah kerjasama, tidak hanya melakukan sosialisasi ke yang bersangkutan, yang bersangkutan akan menyampaikan kembali ke masyarakat,” pungkasnya.
