CILEGON, EKBISBANTEN.COM – Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilegon mengajak para mahasiswa dan mahasiswi agar lebih selektif dalam menentukan pilihan terhadap para peserta Pemilu 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan oleh Kasubag Pembinaan Kejari Cilegon, Imelda usai memberikan sosialisasi Pemilu tahun 2024 dengan tema ‘Pemilu dan Pemilih Muda’ yang dihadiri oleh puluhan mahasiswa di Aula DPRD Kota Cilegon, Rabu (4/10/2023).
“Buat mahasiswa, ingat profiling siapa yang akan dipilih, apa programnya, dan apakah program itu realistis dan apakah menjangkau kebutuhan masyarakat atau permasalahan yang ada saat ini, kemudian pilih lah orang yang tepat,” katanya.
Menurut Imelda, profiling atau mencari tahu latar belakang para kontestan Pemilu 2024 itu perlu dilakukan oleh mahasiswa, mengingat mereka yang mungkin akan memimpin dalam 5 tahun ke depan.
Ia juga menyarankan kepada para mahasiswa agar mencari tahu visi dan misi para kontestan Pemilu 2024 sebelum menentukan pilihan. Pasalnya, hal itu akan berfungsi sebagai kontrol terhadap program-program yang dicanangkan para calon jika terpilih.
“Mahasiswa pasca pemilihan itu bisa menjadi sarana koreksi terhadap layanan publik. Ketika sudah dipilih, lihat program waktu itu apa dan bagaimana pelayanan publik setelah ditetapkan jadi pemenang, kan dia akan menjalankan programnya,” ujarnya.
Selain itu, Imelda juga mengimbau kepada para mahasiswa dan pemuda agar tidak menerima suap atau serangan fajar dari siapapun untuk menentukan pilihan pada Pemilu 2024 nanti.
“Mahasiswa jangan menentukan pilihan hanya karena sepeser rupiah tadi yang pada akhirnya itu akan mengecewakan mereka sendiri, kalau ternyata program yang mereka harapkan terjadi di masyarakat itu tidak terjadi,” pungkasnya.