SERANG, EKBISBANTEN.COM – Data dari Dinas Pertanian (Distan) Provinsi Banten, mencatat sebanyak 4.722,55 hektare sawah padi per 22 September 2023 terkena dampak kekeringan.
Dari 4.722,55 hektare sawah di Banten, yang paling parah alami kekeringan terdapat di Kabupaten Pandeglang sebanyak 1.686 hektar. Sedangkan terringan ada pada Kabupaten Lebak dengan luas lahan 457 hektar sawah.
Data kekeringan terjadi pada 7 Mei hingga 22 September 2023. Adapun untuk total kekeringan dari bulan April hingga September 2023, sebanyak 6.097,45 hektar sawah dengan puso atau gagal panen sebanyak 536,1 hektar di Banten
Untuk lahan yang mengalami pulih dari kekeringan sebanyak 352 hektar dan panen di bulan Agustus sampai September sebanyak 323,95 hektar.
Merespon itu, Kepala Distan Provinsi Banten Agus M Tauchid mengatakn bahwa akan mengganti benih secara gratis kepada para petani yang mengalami gagal panen. Sedangkan bagi yang sudah terdaftar dalam Asuransi Usaha Tanaman Padi (AUTP) akan mendapatkan premi sebesar Rp6 juta perhektare.
“Kalau yang tidak masuk hanya mengganti benih gratis,” katanya, di Pendopo Gubernur Banten, Senin (25/9/2023).
