TANGSEL, EKBISBANTEN.COM – Presiden Gen Z, Rian Fahardhi menyebut saat ini generasi muda khususnya di Indonesia sibuk mencari jati diri tetapi lupa membentuk diri.
Hal itu dikatakannya saat menghadiri konferensi pers ‘Generasi Happy’ yang diinisiasi oleh brand Tri (3) di Edutown Arena BSD City, Sabtu (16/9/2023).
“Seharusnya kita membentuk diri, melakukan apa yang dicintai dan mencintai apa yang kamu lakukan,” ujarnya.
Ia berharap melalui ‘generasi happy’ gen z bisa bukan hanya membuat diri sendiri happy tetapi juga orang lain.
“Sebelum kita happy, harus kita pikirkan juga bagaimana membuat orang lain happy. Bagaimana kita jadi inspirasi untuk banyak orang. Bukan hanya happy untuk diri kita tapi untuk orang lain juga,” jelas Rian.
Sehingga, lanjutnya semua dapat dirayakan dengan bangga dan bahagia.
“Gen z itu cuma ingin didengarkan. Ingin divalidasi. Contoh, konten saya bersuara menyampaikan keresahan,” jelasnya.
“Kita gak menuntut banyak, kita hanya ingin didengarkan, dihargai, dilibatkan sebagai subjek, bukan dihadirkan sebagai jargon dan kepentingan segelintir orang,” tandas pemuda yang berasal dari Sulawesi Selatan itu.
Diketahui, program Generasi Happy adalah program yang diinisiasi oleh brand Tri (3) dan bertujuan untuk mengajak para Gen Z untuk memiliki pemahaman lebih dalam terkait pentingnya literasi digital.
Selain itu juga diharapkan Gen Z bisa memaksimalkan dunia digital secara positif dan kreatif setelah mengikuti program ini.***