SERANG, EKBISBANTEN.COM – Al Muktabar kembali dipercaya memegang posisi Penjabat (Pj) Gubernur Banten oleh presiden. Tentu saja tugas berat selama satu tahun ke depan kini dihadapi Al Muktabar.
Selain meneruskan tugas jabatan sebagai mandatory dari presiden, Pj Gubernur Banten, Al Muktabar harus kembali fokus pada pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Demikian disampaikan pengurus Komite Advokasi Daerah (KAD) Anti Korupsi Provinsi Banten, Yhannu Setyawan.
“Tugas lainnya adalah, terus melanjutkan upaya penurunan prevalensi stunting dan bersegera bersiap menyukseskan pemilihan umum serentak tahun 2024,” ungkap Yhanuu, Jumat (12/5/2023).
Kata dia, Pj Gubernur Banten juga harus selalu mewaspadai situasi obyektif hari ini, mengendalikan situasi agar tetap kondusif dan aman, serta terus berkoordinasi dengan Forkopimda dan terus menjaga hubungan baik semua stakeholder pembangunan, tokoh masyarakat, alim ulama, kalangan dunia usaha, jurnalis, aktivis dan mahasiswa.
“Penting juga memperhatikan dengan sungguh-sungguh perubahan suhu. Baik suhu politik, karena tahun politik dan juga harus memperhatikan suhu cuaca yang berkecenderungan semakin panas, sehingga banyak memunculkan prediksi, musim kemarau akan terjadi lebih panjang, hingga akhir bulan September atau Oktober 2023 yang akan datang,” sarannya.
Menurut Yhannu Setyawan, suhu cuaca yang panas akan berpengaruh secara langsung atau tidak langsung dengan ketahanan pangan dan stabilitas produk pangan di Provinsi Banten.
Ketersediaan, ketahanan pangan dan produksi hasil bumi yang berkelanjutan, sambungnya, akan berpengaruh terhadap percepatan pemulihan dan stabilitas ekonomi. Selain itu juga akan berpengaruh secara politik, yang pada akhirnya menjadi inti tugas jabatan sebagai Pj Gubernur Banten.
