Berdasarkan penelusuran pada Senin (7/11/2022), ketersediaan STB di sejumlah toko elektronik di Kota Cilegon kosong lantaran habis terjual.
“Persediaan sih sebenarnya aman, cuma kendalanya sekarang gak ada barangnya. Setiap ada selalu habis, dua hari itu sudah habis,” kata kasir Toko Terang Electronic Cilegon, Thalia kepada Ekbisbanten.com.
Thalia menyampaikan, sejak siara TV analog diberhentikan oleh pemerintah pada Rabu, 2 November 2022 kemarin, penjualan STB di tokonya laku keras.
Bahkan, ia mengaku pihaknya telah berhasil menjual ribuan STB sejak siaran TV analog diberhentikan oleh pemerintah.
“Jual Set Top Box itu udah setahun lebih sebenarnya, kan waktu itu diundur-undur lagi. Tapi mulai laku kerasnya itu ketika siaran TV analog diberhentikan,” ujarnya.
“Sampai sejauh ini sudah terjual sekitar 1.000-an Set Top Box,” imbuhnya.
Tak ayal, lantaran permintaan masyarakat terhadap STB cukup tinggi, kata Thalia, kini harganya pun telah mengalami kenaikan yang signifikan.
“Harga awalnya Rp150-200, sekarang sudah ada yang Rp300 ribuan. Naik dari sananya, kita mah jual saja,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan kasir Toko Tunas Baru, Asep. Ia menuturkan bahwa saat ini ketersediaan STB di toko elektroniknya tengah kosong lantaran habis terjual.
Asep mengaku, STB yang dijual di tokonya itu berasal dari Jakarta. Setiap pengiriman, ia hanya mendapatkan 150 unit saja.
“Pas tanggal 2 itu habis.Set Top Box dari Jakarta, di sini dapat 150 unit mereknya Tanaka. Di sini terjualnya dari tanggal 2 itu sampai sekarang masih ratusan aja sih,” katanya.
Meski begitu, Asep memprediksi permintaan STB saat ini yang tinggi, tidak lama lagi akan kembali seperti biasanya. Pasalnya, ia mengetahui bahwa pemerintah juga akan memberikan bantuan STB kepada masyarakat.
“Lusa kayanya sudah gak bakal kaya begini lagi karena sudah pada punya semua, kan dari pemerintah juga dikasih,” tutupnya.***
]]>