“Kami, menyambut baik atas adanya tol baru ini. Paling tidak, bisa pangkas waktu perjalanan 1 jam lebih apalagi jalan di kawasan Baros yang macet,” kata Widismanto kepada Ekbisbanten.com, Senin (29/11).
Ia juga menambahkan, pemandangan sepanjang Jalan Tol Serpan Seksi I terbilang cukup indah serta tidak membuat wisatawan merasa monoton.
“Suasana jalan juga beda kanan dan kiri bagus. Kita juga terus mempersiapkan bersama pemerintah untuk 2 tahun lagi, ini bisa jadi peluang dan tantangan, kalau hotel penuh, kebutuhan pasokan juga meningkat dan perekonomian secara keseluruhan akan membaik tidak hanya akomodasi,” imbuhnya.
Selain itu kata Widi, potensi perekonomian juga bisa dimanfaatkan oleh dua Kabupaten yakni Lebak dan Pandeglang dengan memaksimalkan peluang sepanjang Jalan Tol Serpan.
“Ada peluang, bagi Lebak (Rangkas) dan Pandeglang bisa menjadi pertumbuhan baru paling tidak ada usaha baru, atau pengusaha yang bisa memanfaatkan peluang juga,” katanya.
Menjelang tahun baru dan natal, PHRI Pandeglang juga mengimbau kepada masyarakat supaya tidak melakukan wisata alam seperti snorkeling, banana boat, maupun wisata laut lainya.
“Memang, kita lihat beberapa minggu ini cuaca juga kurang mendukung untuk pantai agak sulit untuk dinikmati, mungkin yang masih bisa dinikmati wisata alam terbuka atau di resort nya sudah disediakan tapi kalau snorkling atau wisata laut belum bisa,” tutup Widi. **
]]>
