SERANG, EKBISBANTEN.COM – Warga Desa Kramatjati, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang berhasil melakukan budidaya ikan lele dan mengolah perkebunan pisang untuk mendukung program ketahanan pangan di daerah tersebut.
Penggagas Program Ketahanan Pangan Desa Kramatjati Amarudin mengatakan, budidaya ikan lele yang sudah berlangsung selama dua tahun tersebut sudah melakukan panen sebanyak 3 kali. Hasil panen ikan lele tersebut disalurkan untuk masyarakat setempat dan membantu warga penyintas bencana banjir.
“Pertama kali panen kita alokasikan untuk masyarakat sekitar, alhamdulilah semuanya kebagian. kedua kali panen waktu itu terjadi banjir di Dukuh Palembangan dan kita bagikan juga untuk kita buat dapur umum dan kita bagikan kesana. Dan sekarang ini yang ketigakalinya,” kata Amarudin kepada wartawan usai kegiatan penyaluran bantuan sosial kepada warga terdampak pandemi Covid-19 yang digelar Desa Kramatjati bekerjasama dengan TNI/Polri dan PT Cargill Indonesia di Kampung Curug Bonteg, Desa Kramatjati, Rabu (8/9).
Turut hadir pada acara bakti sosial, Kepala DKPP Kabupaten Serang Suhardjo, Dandim 0602 Kabupaten Serang Suhardono, Kapolres Kabupaten Serang Yudha Satria, Camat Kragilan Epon Anih Ratnasih, dan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Desa Kramatjati Samsudin.
Dikatakan Amarudin, budidaya ikan lele tersebut dilakukan bersama dengan pemuda desa setempat di lahan sekitar 50 hektar. Selain budidaya lele, pemuda Desa Kramatjati juga budidaya tanaman pisang dan menanam rempah-rempah.
“Kebetulan kita udah tanami, pisang juga kita udah tanam 1000 batang, ada jahe merah hampir 1 hektar lebih,” ujar Amarudin.
Lebih lanjut Amarudin mengatakan, agar lahan yang ia kelolah lebih produktif, pihaknya juga mengelola peternakan kambing dengan jumlah 33 ekor.
Amarudin mengaku, kambing itu ia beli dalam kondisi sedang hamil. Saat ini kambing tersebut sudah melahirkan semua.
Amarudin berharap program yang ia gagas ini dapat dijadikan contoh untuk desa yang lainnya. Kedepannya ia bersama dengan pemuda desa akan terus mengembangkan program ketahanan pangan supaya bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Hasil swadaya aja kita bisa untuk membagikan ke masyarakat, apalagi kita ada dukungan dari dinas-dinas terkait,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Corporate Sosial Responsibility (CSR) PT Cargill Indonesia Adji mengatakan, pihaknya sangat mendukung program ketahanan pangan yang digagas oleh sejumlah pemuda di Desa Kramatjati, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang sejak tahun 2019 lalu.
Menurutnya, dukungan tersebut sebagai perwujudan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada masyarakat sekitar.
“Di awal kita bibit sama pakan (membantu). Jadi berapa kali bibit, berapa kali pakan dari ukuran kecil sampai ukuran yang besar kami suplai. Sekarang mereka (Pemuda Kramatjati) sudah mandiri,” katanya..
Adji berharap, kedepannya lokasi budidaya ikan, pertanian dan peternakan di Desa Kramatjati ini bisa dikembangkan menjadi agro wisata. Menurutnya dalam pengembangan tersebut perlu menggandeng Dinas Pariwisata.
“Tentu semua pihak perlu dilibatkan terutama Dinas Pariwisata,” katanya.
Adji menambahkan, setelah sukses memberikan dukungan dan pembinaan di Desa Kramatjati, PT Cargill Indonesia akan melakukan program serupa di desa yang lain.
“Selanjutnya kita pindah ke Desa Tegal Maja, konsepnya sama seperti di sini,” kata Adji. (Mg-Fitra)
]]>
