Direktur Utama LAZ Harfa Indah Prihanande mengungkapkan, penyaluran paket makanan buka puasa adalah bagian dari bentuk kepedulian untuk saling menguatkan kepada keluarga yang tengah terkena musibah di bulan ramadhan ini.
“Bulan Ramadhan momentum mulia agar saling menguatkan, terutama mereka yang sedang terkena musibah, tidak seperti kita bisa berbuka puasa bersama di rumah, mereka menjalani ibadahnya justru di rumah sakit, dengan kondisi seadanya. Semoga ini dapat meringankan kesedihan mereka” ungkap Indah dalam keterangan tertulis.
Sebanyak 50 paket makanan disalurkan kepada keluarga pasien yang tengah dirawat di kelas tiga. Sebagaima diungkapkan Edi Saputra (23) bagian keamanan RSUD Dr Drajat Prawiranegara, dirinya juga turut membantu menyalurkan paket makanan, mengaku kegiatan tersebut sangat membantu masyarakat terutama keluarga pasien kelas tiga.
“Sangat membantu, apalagi untuk kelas tiga yah, karena rata-rata kan orang-orang yang kurang mampu dapet seperti ini untuk buka (puasa),” ujar Edi
Sementara itu, Abin (45) salah satu keluarga pasien yang telah beberapa hari menemani istrinya dirawat, dirinya mengaku senang adanya pembagian paket buka puasa. Menurutnya lokasi ruangan istrinya dirawat berada cukup jauh dari pintu keluar. Jika ingin membeli makanan untuk buka puasa ia mengkhawatirkan kondisi istrinya.
“Ini ruangan paling ujung, paling akhir. Jalan kaki kesana mah lumayan, jadi kalau keluar gak bisa bentar, khawatir (istri) kenapa-napa,” tutur Abin. (*/Raden)
]]>