Presiden Direktur PT SIED Shinji Teraoka mengatakan, peluncuran Healsio Superheated Steam Oven dari Sharp dilakukan untuk memenuhi kebutuhan memasak masyarakat di perkotaan ditengah pandemi Covid-19.
“Masyarakat kota punya perhatian lebih terhadap tingkat kesehatan namun tetap memperhitungkan cara masak yang praktis, oleh karena itu kami luncurkan produk ini,” kata Shinji saat melakukan launching Healsio Superheated Steam Oven secara virtual, Rabu (11/11).
Senada dengan Shinji, Small Home Apllience Product Strategi Group SIED Nita menjelaskan, keunggulan Healsio Superheated Steam Oven dari Sharp yakni mampu memasak berbagai jenis bahan makanan yang berbeda dalam satu waktu, sehingga mampu menghemat waktu saat memasak.
“Produk ini menggunakan sensor infrared jadi bisa mendeteksi makanan mana yang sudah matang atau belum, jadi makanan bisa matang dengan sempurna,” imbuhnya.
Masih kata Nita, proses memasak dari teknologi Healsio Superheated Steam Oven Sharp yaitu berawal dari air yang dipanaskan hingga mencapai suhu 100 derajat celcius, kemudian menjadi uap yang juga akan dipanaskan hingga suhu mencapai 250 derajat celcius, dengan cara mekasak ini gizi dan kandungan makanan akan tetap terjaga.
“Semua bisa dilakukan secara bersamaan, mulai dari mengukus, tumis, membakar, dan berguna sebagai penghangat makanan,” jelanya.
Sementara itu General Manager Nasional Sales SIED Andri Adi Utomo menyebut untuk harga jual satu unit Healsio Superheated Steam Oven dibandrol seharga Rp8 juta.
“Bidikan kami yakni kota besar seperti Jabodetabek, Surabaya, Bandung dan Medan, Sharp juga terus berupaya melakukan inovasi untuk memenuhi kebutuhan rumah masyarakat Indonesia,” jelas Andri.
Masih kata Andri, alat masak yang di usung dari negara Jepang ini sudah terjual 2 juta unit ke berbagai negara di seluruh dunia.
“Untuk target penjualan produk oven terbaru dari Sharp Healsio Superheated Steam Oven kami membidik penjualan 1.000 unit dalam satu tahun,” kata Andri. (Raden)
]]>